Minggu, 09 Maret 2014

Jurnal Nusa Tani Volume 7 No.2 Desember 2007

PENGUKURAN BIAYA MINUMAN USAHATANI
PADI SECARA ORGANIK
DENGAN MENGGUNAKAN FUNGSI PRODUKSI COBB-DOUGLAS

Oleh :
Linar Humaira Panglima

ABSTRACT

H. Linar Panglima, 2007. Measurement Of Expense Minimum Of Organic Farming
By Using Function Produce Cobb-Douglas.
Nusa Tani Journal Volume 7 Nomor 2 Desember 2007 : 1 – 7

             This target research to evaluate technology of organic farming in farmer storey; level anddetermine dominant production factor have an effect on result, and also determine combination of factor – factor produce paddy organic farming with criteria is expense of minimum at wide of scale of farm.
             Research conducted at month of April of May 2006, in countryside of Ciburuy District of Cigobong sub-province of Bogor. Sample sixe 24 people farmer of taken at simple random sampling. Especial data which perceived among others acquirement of result, labour usage of manure, eradication of pest, seed, wide of input price and also result of. Data analysed using by production function Cobb-Douglas.
             Research result indicate that usage of factor-factor produce by farmer in this time reside iat scale accretion of result which progressively increase (scale to return increasing). When usage of factor-faktor produce at a time impromed by 100%. Accertion of result will increase at least equal to 100%. All persent condition to each [at] usage of input not yet expressed the expense of minimum.

Keyword : Minimum cost, farming.
ABSTRAK

             Penelitian ini diarahkan untuk mengevaluasi teknologi usahatani padi organik di tingkat petani dan menentukan faktor produksi yang dominan berpengaruh tehadap hasil, serta menentukan kombinasi faktor– faktor produksi usahatani padi organik dengan kriteria biaya minimum pada skala luas lahan garapan.
             Penelitian dilakukan pada bulan April sampai bulan Mei 2006, di Desa Ciburuy Kecamatan Cigombong Kabupaten Bogor. Ukuran sample berjumlah 24 orang petani yang diambil secara acak sederhana. Data utama yang diamati diantaranya perolehan hasil, tenaga kerja, penggunaan pupuk, pemberantasan hama benih, luas garapan dan harga masukan serta hasil. Data dianalisis dengan menggunakan fungsi produksi Cobb-Douglas.
             Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemakaian faktor – faktor produksi oleh petani saat ini berada pada skala pertambahan hasil yang semakin bertambah (increasing return To scale). Bila pemakaian faktor – faktor produksi secara serentak ditingkatkan 100%, pertambahan hasil akan bertambah paling tidak 100%. Pada kondisi sekarang untuk masing – masing pada pemakaian input belum mencerminkan biaya minimum.

Kata kunci : Biaya Minimum, usahatani.
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

ANALISIS FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKTIVITAS
 TENAGA KERJA PADA PROSES PEMBIBITAN
DI PT. MUSI HUTAN PERSADA MUARA ENIM

Oleh :
Reni Andriyanty

ABSTRACT

Reny Andriyanty, 2007. Analysis Factor Influencing Produktivity Labour At Process Sedd
In PT. Musi Forest of Persada Estuary of Enim
Nusa Tani Journal Volume 7 Nomer 1 Juni 2007 : 8 – 16

             The Acacia mangium nursery activities in permanent nursery Merbu second unit PT. Musi Hutan Persada need working capability. For nursery unit, need highly productivity because the nursery is the key of production process continuity until the trees were harvested. The ain of this study is to analyze such of factor whom influence the worker productivity. This study using study case methods and all data gathered from worker sample was using survey methods. Data analyzed by tabulation and processed by using SPSS 4.0 version software and explained descricptively. Predicted the worker productivity will be influence by independent variables as age, formal education, working experience and healthy of employee. By regression logarithm function that explain the relationship between worker productivity with independent variable (age, formal education, working experience and healthy) in thid study shows that all independent variable totally, by F-test, have influence the worker productivity. Age and healthy have negative connection with worker production beside formal education and working experience has positive relationship with worker productivity. Age, formal education, and working experience statistically significant for worker productivity except healthy variable.

Keywords : Acacia mangium, Nursey Worker, and Productivity.

ABSTRAK

             Pembibitan Acacia mangium telah dilakukan secara permanent dipembibitan permanent unit II Merbau PT. Musi Hutan Persada yang memerlukan kemampuan tenaga kerja. Untuk unit pembibitan, diprlukan produktivitas yang tinggi karena pembibitan adalah kunci dari kesinambungan proses produksi sampai tanaman dipanen. Tujuan dati studi ini adalah untuk menganalisis faktor yang mempengaruhi produktivitas tenaga kerja. Studi ini yang menggunakan metode kasus semua data yang dikumpulkan dari tenaga kerja sebagai cotoh dilakukan dengan cara sensus. Data dianalisa secara tabulasi dan diolah dengan penggunaan SPSS versi 4.0 dan di jelaskan secara deskripsi. Diduga Produktivitas tenaga kerja dipengaruhi oleh variabel independent adalah umur, pendidikan formal, pengalaman kerja dan derajat kesehatan tenaga kerja.  Dengan analisa regresi fungsi logaritma menyatakan terhadap hubungan antara produktivitas tenaga kerja dengan variabel independent (umur, pendidikan formal, pengalaman kerja dan tingkat kesehatan) secara bersamaan variabel independent berpengaruh secara nyata terhadap produktivitas tenaga kerja sedangkan pendidikan formal dan pengalaman kerja mempunyai hubungan positif dengan produktivitas tenaga kerja. Umur, pendidikan formal dan pengalaman kerja secara statistik berpengaruh nyata terhadap produktivitas tenaga kerja kecuali variabel kesehatan.

Kata kunci : Acacia mangium, Tenaga kerja pembibitan, dan Produktivitas.

-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

PENGARUH PEMBERIAN PUPUK CAIR ORGANIK TERHADAP PERTUBUHAN TANAMAN LIDAH BUAYA (Aloe vera. L)

Oleh :
I. Nyoman Miska 1), Tyas Pratiwi 2), T. Yuliana Purba 2)

ABSTARCT

I. Nyoman Miska, Tyas Pratiwi, T. Yuliana Purba 2007. Influence Of Gift Of Organic
Liquid Manure To Growth Of Crop Aloe (Aloe Vera L.)
Nusa Tani Journal Volume 7 Nomor 1 Juni 2007 : 17 – 28

             This research aim to to know liquid manure type of organic which do well by growth of aloe. Research conducted from May until September 2003 in Countryside of Kayumanis District Of Land of Sareal Sub-Province of Bogor.
             Research method the used is Random Device of Group by 6 treatment of liquid manure type of organic (jl=ppc organic grow; j2 = ppc organic samba; j3 = ppc organic EM-4; j4 = ppc urine; j5 = ppc legeum; and by 4 restating times.
             Research result indicate that giving of liquid manure each giving influence to growth of aloe crop leaf length, but do not have an effect on to wide of aloe crop leaf (Aloe vera L.).

Keyword : Organic liquid manure, Growth of Crop.

ABSTRAK

             Penelitian ini bertujuan mengetahui jenis pupuk cair organik yang baik terhadap pertumbuhan lidah buaya. Penelitian dilakukan dari bulan Mei sampai September 2003 di Desa Kayumanis Tanah Sereal Kabupaten Bogor
             Metode penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok dengan 6 perlakuan jenis pupuk cair organik (J1 + PPC organik tumbuh, J2 = PPC organik Simba J3 = PPC organik EM-4, J4 = PPC urine, J5 = PPC olahan legume dan J6 = control) dengan 4 kali ulangan.
             Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian pupuk cair masing – masing memberikan pengaruh terhadap pertumbuhan panjang daun tanaman lidah buaya, namun tidak berpengaruh terhadap lebar daun tanaman lidah buaya (Aloe vera L.).

Kata kunci : Pupuk Cair Organik, Pertumbuhan Tanaman.

-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
KARAKTERISTIK AGRONOMIS TURUNAN PERTAMA HASIL PERSILANGAN VARIETAS KACANG TANAH

Oleh :
Sarmili 1), Tyas Pratiwi 2), Febi Nurilmala 2)

ABSTRACT

Sarmili, Tyas Pratiwi, Febi Nurilmala, 2007. Characteristic of Agronomis First Generation
Of Result Cross Of Peanut Variety.
Nusa Tani Journal Volume 7 Nomor 2 December 2007 : 29 – 39


             This research target is to know characteristic of agronomis growth, special characteristic and production of result cross of peanut crop, to get pre-eminent tetua.
             Research conducted in April 2004 in BPPT Sukabumi. Method the used is random device of group, for the activity of cross 4 treatment by 20 restating times; rill and for the examination of F1 conducted by 7 treatment by 4 restating times; rill. Examanition conducted to growth characteristic and production characteristic.
             Research result indicate that yielding highest production is result of cross between Lion variety of x Komodo, and Komodo variety x Lion variety. Pursuant to characteristic of argonomis production and of vaiety able to be made by pre-eminent tetua is Komodo variety and of Lion variety.

Keyword : Characteristic of argonomis, cross.


ABSTRAK

             Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik argonomis pertumbuhan, produksi dan karakteristik khusus hasil persilangan tanaman kacang tanah, guna mendapatkan tetua unggul.
             Penelitian dilakukan pada bulan April 2004 di Kebun Percobaan Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) Sukabumi. Metode yang digunakan adalah rancangan acak kelompok, untuk kegiatan persilangan 4 perlakuan dengan 20 kali ulangan dan untuk pengujian F1 dilakukan dengan 7 perlakuan dengan 4 kali ulangan. Pengujian dilakukan terhadap karakteristik produksi.
             Hasil penelitian menunjukkan bahwa yang menghasilkan produksi tertinggi adalah hasil persilangan antara varietas Singa x Komodo, dan varietas Komodo x varietas Singa. Berdasarkan Karakteristik argonomis dan produksi varietas yang dapat dijadikan tetua unggul adalah varietas Komodo dan varietas Singa.

Kata kunci : Karakteristik argonomis, persilangan.

-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINGKAT PENDAPATAN PETANI
IKAN HIAS BERDASARKAN KEIKUTSERTAAN PADA KELOMPOK TANI
(Kasus di Desa, Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor)

Oleh :
Linar Humaira Panglima

ABSTRACT

H. Linar Humaira Panglima, 2007. Facrors Influencing Level Eranings Of Farmer Of Decorative
Fish Pursuant to Taking Part in Group Farmer.
Nusa Tani Journal Volume 7 Nomor 2 Desember 2007 : 40 – 45


             This research aim to to know factors influencing earnings of farmer of decorative fish freshwater pursuant to the him of farmer group. Research conducted in May until August 2004. Intake of sample conducted by stratified random sampling of the smple size 20 farmer people, for the Strata of I (Farmer Goup Member) counte 14 people and strata II (Farmer Group Nonmember) caunted 6 people.
             Research result show farmer group member have high higher earnings value of farmer groupis compared to nonmember, that way also by owenership of capital and farm, of old age and exverience of farmer of exverienced and older farmer group member. But by statistic farm, of old age, exverience, and capital do not have and effect on manipestly to earnings of farmer of decorative fish of freshwater.

Keyword : of farmer, farmer group

ABSTRAK

             Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor – faktor yang mempengaruhi pendapatan petani ikan hias air tawar berdasarkan keikutsertaannya pada kelompok tani. Penelitian dilakukan pada bulan Mei sampai Agustus 2004. Pengambilan sample dilakukan secara stratified random sampling dengan ukuran sample 20 orang petani, untuk strata I (anggota kelompok tani) sebanyak 14 orang strata II (bukan anggota kelompok) sebanyak 6 orang.
             Hasil penelitian menunjukkan petani anggota kelompok tani memiliki nilai pendapatan lebih tinggi di banding bukan anggota kelompok tani, demikian pula dengan kepemilikan lahan dan modal. Umur dan pengalaman petani anggota kelompok tani lebih tua dan berpengalaman. Namun secara statistic lahan, umur, pengalaman, dan modal tidak berpengaruh secara nyata terhadap pendapatan petani ikan hias air tawar.

Kata Kunci : Pendapatan petani, Kelompok tani

-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Tidak ada komentar:

Posting Komentar